Waktu adalah uang, time is money. Anda tentu
sudah sering mendengar pepatah ini. Ya, waktu memang berharga. Bahkan,
faktor waktu juga bisa mempengaruhi nilai uang yang kita miliki. Karena
itulah muncul konsep nilai waktu uang atau time value of money. Setiap investor mesti memahami konsep ini karena ia menjadi salah satu dasar dalam investasi dan manajemen keuangan.
NILAI waktu uang atau time value of money adalah konsep yang
menjabarkan bahwa uang yang tersedia pada saat ini lebih berharga
dibandingkan uang dalam jumlah sama yang tersedia di masa yang akan
datang. Soalnya, ada faktor bunga yang bisa membuat uang yang telah kita
terima menjadi berbiak. Dus, semakin cepat uang itu kita terima, ia
akan semakin berharga.
Karenanya, Anda harus hati-hati saat membandingkan nilai uang yang
Anda terima dalam waktu yang berbeda. Dalam hal ini, Anda harus
memperhatikan faktor waktu dan bunga.
Biar lebih jelas, mari kita ambil contoh. Mana yang lebih berharga
uang Rp 1.000 yang Anda terima sekarang dan uang Rp 1.000 yang Anda
terima tahun depan? Berdasarkan konsep nilai waktu uang, tentu saja uang
Rp 1.000 yang Anda terima sekarang lebih berharga. Sebab, uang itu
dapat menghasilkan bunga selama satu tahun ke depan. Misalnya, Anda
membiakkan uang itu di deposito yang memberikan bunga 5% per tahun.
Berarti tahun depan, uang Rp 1.000 itu sudah berkembang menjadi Rp
1.050.
Tapi, bagaimana jika yang dibandingkan adalah uang Rp 1.000 yang
diterima saat ini dan uang Rp 1.050 yang diterima satu tahun lagi? Untuk
membandingkan kedua angka yang berbeda itu, kita harus mencari
kesetaraan nilai uang itu pada waktu yang sama. Kita bisa menggunakan
waktu sekarang atau waktu satu tahun lagi. Jika kita menggunakan waktu
yang akan datang, berarti kita harus membungakan uang yang diterima
sekarang. Sebaliknya, jika kita menggunakan masa sekarang, kita harus
mendiskon atau memotong uang yang akan diterima setahun lagi menggunakan
faktor bunga. Tentu saja semuanya bergantung pada bunga yang berlaku.
Makin tinggi bunga, makin tinggi nilai uang Rp 1.000 di masa depan.
Tapi, makin tinggi bunga, makin rendah nilai Rp Rp 1.050 yang akan
diterima satu tahun mendatang.?
Untuk membandingkan nilai sejumlah uang yang kita terima saat ini
dengan nilainya jika kita terima di masa yang akan datang, kita harus
mencermati tingkat bunga yang berlaku di pasar. Semakin tinggi bunga,
seperti bunga deposito perbankan, nilai uang yang kita terima saat ini
akan semakin berharga. Sebab, dengan bunga yang tinggi, uang itu bisa
berbiak lebih dengan cepat.
UNTUK menghitung nilai waktu uang (time value of money), ada dua konsep yang sering dipergunakan. Yakni, konsep nilai tunai atau present value (PV) dan nilai di masa mendatang atau future value
(FV).Nah, berdasarkan dua konsep itu, kita bisa menghitung nilai di
masa mendatang dari sejumlah uang tunai saat ini. Tentu saja, asumsinya,
uang itu diinvestasikan atau didepositokan di bank dengan tingkat bunga
tertentu.
Misalnya, uang tunai senilai Rp 1.000 saat ini Anda simpan di bank
dengan bunga 10% per tahun. Pada akhir tahun, uang itu akan berbiak
menjadi Rp 1.100 [1.000 x (1+10%)]. Nah, jika Rp 1.100 itu terus
disimpan di dalam bank dalam beberapa periode, ia akan terus bunga.
Inilah yang disebut bunga majemuk (compound interest). Nah,
dalam menghitung nilai masa mendatang yang melibatkan investasi dalam
beberapa tahun itu, kita bisa menggunakan rumus: PV (1+i)n, Huruf n
adalah jumlah periode sedangkan huruf i adalah tingkat bunga tiap
periode (dalam persen).
Selain itu, kita juga bisa menghitung nilai tunai sekarang dari
sejumlah uang yang akan diterima dalam suatu periode di masa yang akan
datang. Misalkan, Anda akan menerima Rp 1.100 satu tahun mendatang.
Dengan bunga yang berlaku 10% per tahun, artinya nilai Rp 1.100 itu,
saat ini, akan bernilai Rp 1.000 [1.100/(1+10%].
Nah, jika perhitungan itu melibatkan periode yang lebih dari satu
periode, rumusnya menjadi: FV/(1+i)n. Dengan kata lain, present value
adalah kebalikan dari future value.
Dus, bilang tingkat bunga adalah 5% per tahun, Rp 1.000 saat ini akan
setara nilainya dengan Rp 1.050 yang kita terima setahun mendatang.
Sebaliknya, nilai tunai Rp 1.050 yang kita terima satu tahun lagi, akan
setara dengan uang Rp 1.000 yang kita terima di saat ini. Artinya, jika
bunga yang berlaku lebih dari 5%, Rp 1.000 yang kita terima saat ini
lebih tinggi Rp 1.050 yang kita terima satu tahun lagi.? (Sumber: Kontan.co.id)
0 Response to "Nilai Waktu Uang"
Post a Comment